Wana Wisata Tanjung Harapan,Bendungan Batu Tegi Diresmikan

Tanggamus (HS),- Pemerintah Provinsi Lampung bersama dengan Pemkab Tanggamus meresmikan wisata pertama yang ada diarea Bendungan Batu Tegi yakni Wana Wisata Tanjung Harapan, Selasa (15/01/2019).

Hanya menempuh jarak sekitar 15-20 menit dengan menyebrang danau buatan bendungan Batu Tegi dengan menggunakan perahu.

Rombongan Bupati Tanggamus Hj. Dewi Handajani, bersama dengan Gubernur Provinsi Lampung M. Ridho Ficardo yang dalam hal ini diwakili oleh Kepala Dinas Kehutanan (Dishut) Provinsi Lampung Ir. Syaiful Bahri M.M, Kabid Pengembangan Destinasi Pariwisata Provinsi Lampung, Rahmat Haryadi S.Sos, Ketua KPH Batu Tegi, Ir. Y. Ruchyansyah, M.Si, Plt Kepala Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda Olahraga Eko Turyono didamping Oleh Hj. Retno Noviana Damayanti dan Camat Airnaningan Thalut tiba dilokasi.

Dalam sambutan Gubernur Lampung yang dibacakan oleh Kepala Kehutanan Provinsi Lampung Ir. Syaiful Bahri M.M menjelaskan, saat ini Pemprov Lampung mengarahkan kepada tiga (3) prioritas pembangunan, yaitu Ketahanan pangan, pengembangan industri, dan pariwisata. Dalam hal pariwisata, saat ini memang diakui sangat meningkat pesat. Bahkan pada tahun 2018 kunjungan wisata ke Lampung yang terakum dari beberapa lokasi wisata yang ada bisa mengalahkan Provinsi Bali yang seperti diketahui bahwasanya, memiliki kunjungan wisata paling populer di Indonesia.

Oleh karena itu, lanjutnya, diharapkan kepada seluruh lapisan masyarakat agar sekiranya mau menciptakan dan menjaga bersama sama tempat wisata yang ada. Seperti Wana Wisata Tanjung Harapan ini agar sekiranya tetap asri, mengingat lokasi ini merupakan bagian dari objek vital harus dilindungi dan dipelihara dengan baik. Jadi kepada Pemkab Tanggamus walaupun secara kewenangan kehutanan berada di provinsi namun masyarakat dan destinasi ini berada di Kabupaten berjuluk Bumi Begawi Jejama ini agar didukung dalam hal promosi penyedian sarana pendukung dan yang utama dijadikan sebagai salah satu objek wisata unggulan.

“Lampung memiliki destinasi wisata yang beragam diantaranya, Taman Nasional Way Kambas, Taman nasional Bukit Barisan Selatan, Cagar Alam dan Cagar alam laut Gunung anak krakatau, Teluk Kiluan, Pulau pahawang, Tanjung Setia, dan taman hutan raya Wan Abdul Rachman, “Katanya.

Sementara itu, Bupati Tanggamus Hj. Dewi Handajani mengatakan, diresmikannya Wana Wisata Tanjung Harapan yang berada di Kecamatan Airnaningan, Tanggamus ini kedepannya dapat menjadi wisata kebanggaan dan tentunya unggulan untuk Provinsi Lampung, khususnya kabupaten ini sendiri. Yang mana wisata berada didalam area bendungan Batu Tegi ini menyajikan pemandangan alam yang asri serta hamparan air danau yang hijau sejauh mata memandang.

“Tanggamus sendiri memang kabupaten yang memiliki potensi wisata yang cukup banyak. Jadi sesuai dengan nama wisatanya yakni Tanjung Harapan, maka kedepannya diharapkan bisa semakin berkembang dan meningkat. Dan kita akan terus mensupport untuk kemajuan wisata di Tanggamus. Apalagi wisata Tanjung Harapan ini dibawah binaan KPH Batu Tegi dan aparat kecamatan, tentu akan semakin dikenal dikalangan wisatawan,” ujarnya.

Kepala KPH Batu Tegi Ir. Y. Ruchyansyah yang juga sebagai ketua penyelenggara kegaiatan tersebut mengatakan, yang dikelola oleh KPH Batu Tegi memang memiliki potensi wisata pemandangan indah seperti air terjun, dan keanekaragaman flora dan fauna yang menarik untuk dikembangkan sebagai lokasi ekowisata untuk dimanfaatkan sebesar-besarnya bagi kesejahteraan masyarakat. Seperti yang sedang dikembangkan sekarang Wana Wisata Tanjung Harapan ini.

Dan memang diakui, panorama yang indah di wisata Tanjung Harapan disepanjang jalur wisata dapat menjadi daya tarik bagi pada videographer dan photographer karena memiliki pemandangan alam berupa lereng perbukitan yang hijau, dengan hamparan air danau yang hijau serta pengunjung dapat menikmati matahari saat terbenam dengan pemandangan bendungan batutegi beserta pulau disekitarnya pada sore hari.

“Selain itu di wana wisata Tanjung Harapan ini pengunjung dapat menikmati sarana dan prasarana yang yang dibangun dari APBD dan DAK Provinsi lampung Tahun 2018 seperti, Bumi perkemahan (Camping Ground), Shelter, Rumah Pohon, Canopy Trail, Flaying Fox dan kebun buah serta kedepan akan dibangun ditambah lagi fasilitasnya agara para pengunjung nyaman pada saat berkunjung nantinya,” katanya.(Sis)

https://www.hariansumatera.com