Kotabumi (HS) – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lampung Utara (Lampura) gelar Paripurna dalam rangka Penyampaian Rancangan KUA – PPAS Kabupaten Lampura Tahun Anggaran 2021 dengan agenda Laporan hasil pembahasan panitia kerja badan anggaran DPRD kabupaten setempat. Jumat (14/8/2020).
Paripurna tersebut dipimpin langsung oleh Ketua DPRD, Romli didampingi Wakil Ketua I, Madri Daud, Wakil Ketua II, Dedi Sumirat dan dihadiri dan 31 anggota dewan, Plt. Bupati Lampura, Budi Utomo serta seluruh Forkopimda kabupaten setempat.
Dalam laporan yang disampaikan sekretaris sekaligus juru bicara Badan Anggaran (Banggar) DPRD Lampura, Tabrani Rajab menyampaikan bahwa fungsi pemerintah dan DPRD dalam pembangunan adalah meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang dibuat dokumen kebijakan pembangunan sebagaimana hasil dari hasil aspirasi mastakat.
Salah satu tujuan penyusunan KUA-PPAS adalah, terang Tabrani, penyediaan dokumen perencanaan pembangunan daerah sebagai acuan pemerintah dalam pelaksanan pembanguna daerah yang akan diakomodir tahun penyusunan rancangan APBD tahun anggaran 2021.
“ Panitia kerja anggaran DPRD Kabupaten Lamoung Utara dalam melaksanakan pembahasan dan penyusuna laporan berdasarkan UU nomor 23 tahun 2014 tentang pemerintahan daerah, Permendagri RI nomor 64 tahun 2020 tentang pedoman penyusunan APBD tahun anggaran 2021, Peraturan DPRD Kabupaten Lampura nomor 1 tahun 2020 tentang tatib DPRD Lampura,” kata Tabrani Razab.
Lebih lanjut Tabrani mengatakan, bahan – bahan pembahasan panitia kerja badan anggran terhadap laporan rancangan KUA – PPAS kabupaten Lampura tahun 2021 adalah, Pidato penghantar rancangan KUA-PPAS kabupaten Lampura tahun 2021 Plt Bupati Lampura, Dokumen rancangan KUA – PPAS kabupaten Lampura tahun anggran 2021 yang disampiak oleh pihak eksekutif.
“ Selain itu hasil rapat seluruh komisi – komisi DPRD Lampura dengan OPD kabupaten Lampura dan Hasil rapat panitia kerja badan anggaran DPRD dengan OPD dan tim anggaran pemerintah daerah kabupaten Lampura.” Ujarnya.
Panitia kerja badan anggaran DPRD Lampura lanjut Tabrani telah menyimpulkan beberapa hal yakni, secara keseluruhan pagu anggaran OPD kabupaten Lampura agar dapat lebih ditingkatkan terutama pada OPD – OPD yang berpotensi untuk menghasilkan dan meningkatkan PAD sehingga program-program dan kegiatan disetiap OPD tersebut dapatr terlaksana. Prioritas anggaran tahun 2021 adalah pembangunan disektor penggerak difokuskan pada bidang pertanian tanaman pangan, infrastruktur, pembanguna SDM yang berkualitas, Perbaikan birokrasi dan peningkatan perekonomian masyarakat.
Selain itu terang Tabrani, pembangunan sektor penguat lainnya yaitu, sektor industri perdangan dan pariwisata, sektor pendidikan kesehatan masyarakat dan pemulihan dampak – dampak Covid – 19, kemudian untuk sektor bantuan keuangan untuk mendukung program-program kegiatan yang merupakan program pusat agar dapat dipertimbangkan secara seksama mengenai target tujuan dan sasaran serta kesinambungan dalam mendukung visi- misi kabupaten Lampura.
Berdasarkan perhitungan asumsi APBD Lampura TA. 2021 secara keseluruhan Panja Banggar DPRD melaporkan PAD berjumlah 120.225.440.028 miliar, Dana perimbangan sebesar 1.193.100.215.739 triliun, lain – lain pendapatan yang sah 403.856.995.791,95 miliar.
“ Jumlah dari tiga pendapatan maka terhitung 1.717.183.651.559, kemudian untuk belanja berjumlah 1. 116.077.402.127 triliun, belanja langsung berjumlah 624.075.994.432 miliar, total belanja daerah 1.740.183.651.559 triliun, Pembiayaan penerimaan sebesar 25 miliar, pengeluaran pembiayaan 2 miliar, jumlah pembiayaan netto 23 miliar, sementara itu untuk defisit 0 rupiah, ” terangnya.
Sementara itu Plt Bupati Lampung Utara, Budi Utomo memberikan apresiasi serta menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh kepada segenap pimpinan dan anggota DPRD kabupaten Lampung Utara yang telah menyelesaikan seluruh rangkian pembahasan rancangan KUA – PPAS APBD kabupaten Lamung Utara tahun 2021.
“ Atas nama pemerintah daerah kabupaten Lampung Utara saya ucapkan terima kasih kepada seluruh pimpinan dan anggota DPRD Lampura yang telah bekerja keras dalam meneliti, mengkaji, mengkritisi dan membahas secara seksama bersama tim anggaran pemerintah kabupaten Lampura,” ucap Budi Utomo.
Dikatakannya, dengan telah disepakati dan disetujui rancangan KUA – PPAS APBD kabupaten Lamung Utara tahun 2021 ini maka untuk selanjutnya kedua dokumen tersebut akan menjadi dokumen perencanaan dan penganggaran sebagai landasan dalam menyusun rancangan APBD kabupaten Lampung Utara tahun 2021.
“ Untuk itu dengan tidak mengurangi rasa hormat, kami sangat sangat mengarapkan kiranya pada pembahasan rancangan APBD tahun 2021 nanti yang kami sampaikan kemudian dapat dibahas dengan kurun waktu yang lebih efektif sehingga berbagai perencanaan berbagai program kegiatan dan anggran yang telah ditetapkan dapat secara efektif kita implementasikan tepat waktu pada tahun 2021 mendatang,” pungkasnya. (diq/ef).