Jaring Cabup PDIP Lampura, Aproji Alam yang Pertama

KOTABUMI (HS) – Aprozi Alam secara resmi mendaftarkan diri pada penjaringan kepala daerah di Sekretariat DPC PDI Perjuangan Lampung Utara (Lampura), Sabtu (20/5).
Aprozi Alam melalui Liassion Officernya (LO) menjadi bakal calon kepala daerah pertama yang mendaftarkan diri di partai banteng moncong putih tersebut pada hari pertama dibukanya proses penjaringan calon kepala daerah yang dibuka oleh DPC PDIP Lampura dari 20-27 Mei yang akan datang.
Dengan mengikuti penjaringan yang dilakukan oleh DPC PDI Perjuangan Lampura, melalui LO nya yang diketuai oleh Helmi Hasan, Aprozi Alam menunjukan keseriusannya untuk mengikuti bursa Pemilukada Lampura yang akan dihelat pada 2018 yang akan datang.
” Kami mewakili Aprozi Alam sengaja datang dihari pertama pembukaan penjaringan calon kepala daerah DPC PDI Perjuangan Lampura, untuk menunjukan keseriusan Aprozi Alam mengikuti pemilukada Lampura 2018 yang akan datang ” ujar Helmi Hasan, Sabtu (20/5).
Helmi Hasan mengatakan, bukan tidak mendasar Aprozi Alam mendaftarkan diri di PDI Perjuangan, Helmi Hasan mengangap PDI Perjuangan memiliki visi yang sama dengan Aprozi Alam.
” Aprozi Alam memiliki visi yang sama dengan PDI Perjuangan, yang notabene Partainya wong cilik, sama-sama ingin meningkatkan taraf hidup masyarakat ekonomi menengah kebawah” ujar Helmi Hasan.
Ada empat point hasil survey yang dilakukan olrh tim Aprozi Alam selama melakukan sosialisasi di 219 desa di Lampura.
” Ada ujar-ujar orang jawa kalau wetenge ngelih pikirane ngalih, ini yang harus kita fikirkan. Ada empat point dari hasil survey kami selama sosialisasi yang dilakukan oleh Aprozi Alam selama satu tahun setengah ini, pertama warga haus dengan sosok pemimpin yang memikirkan masyarakatnya, kedua butuh perhatian peningkatan ekonomi, ketiga mereka butuh keamanan dan kenyamanan, yang terakhir masyarakat butuh angkatan kerja, untuk mengurangi angka pengangguran, ini yang membulatkan tekad Aprozi Alam untuk menjadi kepala daerah di Lampura jelas Helmi Hasan.
Dengan mendaftarkan diri melalui DPC PDI Perjuangan Lampura, Helmi Hasan berharap PDI Perjuangan mampu mengusung Aprozi Alam sebagai bakal calon Bupati dari partai moncong putih tersebut.
” Dengan Visi yang sama kami berharap PDI Perjuangan tidak hanya mendukung, tapi mampu mengusung Aprozi Alam menjadi bakal calon Bupati Lampura” tutup Helmi Hasan.
Di tempat yang sama, M. AA. Imam Santoso Ketua panitia penjaringan DPC PDI Perjuangan Lampura, membenarkan bahwa Aprozi Alam adalah orang pertama yang mendaftarkan dirinya melalui PDI Perjuangan.
” Ya LO Aprozi Alam adalah bakal calon pertama yanh mendaftarkan dirinya di penjaringan yang kami gelar, semoga ini menjadi awal yang baik, dan kami masih membuka pintu selebarnya bagi calon lain yang mau mendaftar di partai kami” kata Imam Santoso.
Dia mengatakan, DPC PDI Perjuangan Lampura tidak akan diskriminatif dengan calon diluar kader partai tersebut, karena seleksi melalui survei dilakukan oleh DPP yang tidak diketahui oleh tim penjaringan sendiri.
” Tidak ada diskriminasi selama seleksi ini, karena kami panitia penjaringan hanya menerima dan membantu melengkapi formulir administrasi, untuk kemudian diserahkan ke DPD. Dan kami memiliki lima lembaga survei nasional, yang dilakukan oleh DPP jadi kami tidak mengetahui siapa surveyor tersebut, kita mengetahui setelah lembaga survei mengekspose hasil surveinya melalui DPD ” ujar Imam Santoso.
Imam Santoso menganggap positif langkah yang sudah diambil oleh LO Aprozi Alam, dan berharap ini menjadi awal yang baik.
” Kami secara welcome menerima Aprozi Alam, dan berharap ini menjadi suatu awal yang baik. Lengkapi saja formulirnya, karena saya yakin para bakal calon memiliki jaringan yang luas ” tegasnya.
Ditanya mengenai syarat khusus untuk menjadi bakal calon yang diusung oleh partai moncong putih tersebut, Imam Santoso menyatakan tidak memiliki syarat khusus.
” Semua partai pasti menginginkan yang diusung dapat menang, untuk PDI Perjuangan sendiri tidak memiliki syarat khusus, karena nanti ada lemaga survei PDI Perjuangan yang mengukur tingkat popularitas dan eksebilitas bakal calon ” pungkasnya. (efry)
https://www.hariansumatera.com