Lahat-Sumsel (HS) – Menuju swasembada pangan serta program membangun desa menata kota, Bupati Lahat Bursah Zarnubi meninjau irigasi persawahan di Desa Tanjung Payang Kecamatan Lahat Selatan, Rabu (12/03/2025).
Turut mendampingi, Wakil Bupati Widia Ningsih, TBUPP H. Nasrun Aswari, Kepala Dinas PU PR, Kepala Bappeda, Kadis Kominfo, Camat Lahat Selatan, serta beberapa Kades di Wilayah Kecamatan Lahat Selatan.
Jalur irigasi yang ditinjau kali ini ialah irigasi Babat Betine, dimana jalur irigasi ini secara langsung mengaliri irigasi empat desa, diantaranya Desa Tanjung Payang, Desa Banjar Negara, Desa Tanjung Tebat dan Desa Nantal.
Ketua Kelompok Tani (Poktan) Desa Tanjung Payang, Dino, mengatakan bahwa irigasi babat betine tersebut pangkalnya bermuara di kepala Siring Tangga Manik, dimana kondisinya saat ini rusak parah, sedangkan petani lagi sangat membutuhkan air untuk mengairi sawahnya.
Disepanjang Palak Siring, jika musim hujan sering banjir hingga mengakibatkan dinding siring jebol dan rusak parah, sehingga air tumpah ke sungai Lematang.
“Kami petani, sekarang lagi musim bajak sawah dan sangat membutuhkan pengairan, kalau tidak ada air jangankan untuk panen, tanam padi pun tidak bisa,” katanya dengan mengeluh.
Sementara Kepala Desa Tanjung Payang, Sapri, menjelaskan bahwa fungsi dari irigasi yang ditinjau oleh Bupati dan Wakil Bupati untuk mengairi puluhan hektar sawah di wilayah tersebut dan sekitarnya, oleh sebab itu pihaknya mengusulkan kepada Pemerintah setempat agar cepat memperbaiki atau membangun siring yang telah lama rusak agar petani bisa membajak sawah.
Sementara itu, Bupati Lahat Bursah Zarnubi didampingi Wakil Bupati Widia Ningsih, mengatakan bahwa untuk sementara waktu ini, agar irigasi mengalir, pihaknya akan menyiapkan alat berat untuk perbaikan sementara.
“Dengan perbaikan itu, aliran air irigasi akan mengalir ke sawah-sawah masyarakat, dengan demikian swasembada di Lahat akan berjalan. Dengan berjalannya swasembada ini, maka program kita akan bersinergi dengan program pemerintah pusat,” ujarnya.
Ditambahkan Widia Ningsih, bahwa memang benar, jika setiap musim hujan irigasi didaerah Tanjung Payang ini selalu rusak.
Untuk itu, kedepan ia menginginkan pembangunan irigasi memang benar-benar kokoh sehingga tidak mudah rusak. (Nelly)