Kotaagung (HS) – Dalam rangka menjaga Situasi Kamtibmas yang Kondusif Pasca Pilkada serentak 2018 serta menyongsong Pileg dan Pilpres 2019 Polres Tanggamus Jalun Silaturahmi melalui Tabligh Akbar “Untuk Tanggamus dan Pringsewu yang Aman dan Damai” digelar di Lapangan Mapolres Tanggamus, jum’at (27/7/18).
Sebagai pencermah Ust. Aidi Afrian, S.Sos.I asal Bandar Lampung dan dua Ustad kondang asal Kabupaten Tanggamus, Ust. Ali Fahmi selaku Ketua MUI Pulau Panggung dan KH. Wahid Zamas selaku Tokoh Agama Kecamatan Talang Padang.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut Pj Bupati Tanggamus yang di wakili asisten III Firman Rani, Bupati Prinsewu yang di wakilkan, Forkopimdakabupaten Tanggamus dan Prinsewu Porum komunikasi kabupaten tanggamus dan Prinsewu, Dandim 2404 beserta para Pimpinan pondok prsantren, jemaah dan para Anggota kepolisian.
Dalam sambutan Kapolres Tanggamus I Made Rasma, S. IK,. M. Si beliau mengucapkan terimakasih kepada Para Opd kabupaten Tanggamus dan perinsewu serta mengajak untuk meningkatkankan keimanan dan ketaqwaan kepada tuhan yang maha Esa. Karena pada momen ini dapat di jadikan media siraturahmi untuk menjaga hubungan antara berbagai komponen intansi pemerintah, masyarakat dan partai Politik sehingga mampu memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa, setelah hiruk pikuk penyelenggara pilkada serentak tahun 2018 Pemilihan gubernur dan wakil gubernur Bupati dan Wakil Bupati.
“Bahwa penyelenggara Pilkada serentak menyisakan aroma aroma persaingan yang di ciptakan oleh elit elit politik lokal yang berkopentasi dalam penyelenggaraan pilkada. Gesekan gesekan antara pendukung pasangan calon yang berkopetensi acapkali terjadi dan memanaskan suasana pada gelaran pilkada serentak yang bahkan berujung pada proses hukum,”ujar Kapolres.
Ia melanjutkan hal ini harus kita maknai secara secara arif dan bijaksana bahwa wajar dalam persaingan muncul aroma aroma menghangat gesekan gesekan. Namun saat ini keseluruhan rangkayan Pilkada serentak telah mendekati tahap akhir, sehingga kita perlu kembali mencairkan suasana mensejukan suasana untuk menghilangkan aroma aroma persaingan yang sempat muncul agar kembali normal.
Disamping itu juga ajang pesta Demokrasi ini kami harapkan dapat dimaknai oleh masing masing peserta Pileg dan Pilpres untuk bersikap santun dan hindari kampanye hitam atau politik adu domba selain itu netralitas dari ASN di butuhkan demi menjunjung pemilu yang damai, aman dan kondusif,” pungkasnya Kapolres Tanggamus.
Sementara dalam tusiahnya Ust. Aidi Afrian menyampaikan apresiasinya kepada jamaah yang hadir yang telah membantu menjaga stabilitas keamanan selama Pilkada di wilayah hukum Polres Tanggamus.
“Negara kita ini bisa berdiri karena perjuangan dan pengorbanan para pahlawan di masa lalu, salah satunya adalah kaum ulama dan santri. Oleh karena itu saya mengajak kepada seluruh umat Islam untuk menjadi garda terdepan penjaga NKRI,” serunya
Disamping Ustad Aidi Afrian mengatakan Waspadai kepada orang munapik yang mengakui islam tapi diragukan ke islamannya Kita harus hati hati dalam kata munapik, karena karakter munapik pendusta sering berbohong, apabila ia berjanji akan mengingkari, terangnya dalam pencerahan Ustad Aidi Afrian. (Sis)