Jakarta – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi mengaku berbahagia dengan kemenangan 2-1 Tim Nasional Indonesia di leg pertama final AFF 2016 kala berhadapan dengan Thailand di Stadion Pakansari, Cibinong Bogor.
Imam menilai, kemenangan tersebut membuat Indonesia optimis menyongsong laga kedua di Thailand nantinya. Di babak pertama, kita tertekan, dan Thailand terlihat mendominasi pertandingan, bahkan mencetak gol duluan. Namun optimisme kita tidak pernah hilang.
“Kita tidak kehilangan kepercayaan kepada seluruh pemain. Kita percaya para pemain akan berjuang semampu-mampunya untuk memberikan yang terbaik. Dan kepercayaan kita dibayar tuntas oleh pemain-pemain kebanggaan,” ujarnya.
Di babak kedua Indonesia bermain jauh lebih baik, lebih berani, lebih gigih. Kemenangan 2-1 adalah imbalan yang amat sangat pantas diterima tim nasional yang terus bertarung, tak kenal menyerah, sampai detik terakhir.
“Saya memang tidak hadir di stadion, tapi saya memantau dari awal pertandingan. Setelah Indonesia menang, saya menghubungi dan melakukan video-call dengan kapten tim nasional kita, Boaz Solossa. Saya sampaikan terima kasih kepada perjuangan seluruh pemain,” katanya.
“Mewakili pemerintah, saya ucapkan selamat, sekaligus mengingatkan bahwa kerja belum selesai. Bahwa tugas masih tersisa. Yaitu bertarung dengan sama hebatnya di leg kedua di kandang Thailand,” ujarnya.
Sungguh luar biasa juga menyaksikan antusiasme dan semangat rakyat Indonesia yang mendukung tim nasional. Di mana-mana televisi menyetel pertandingan Indonesia. Semua berharap, semua berdebar-debar. Dan semua akhirnya larut dalam kebanggaan.
Kredit lebih jelas harus diberikan kepada para suporter Indonesia yang hadir di stadion. Kendati harus bekerja sangat keras, berjuang sangat gigih, untuk mendapatkan selembar tiket, mereka tidak pernah kehabisan energi saat sudah berada di stadion. Walau harus berdesak-desakan masuk ke dalam stadion, namun mereka melakukannya dengan tertib.