Kawanan Gajah Liar Rusak Gubuk dan Tanaman Warga di Bandar Negeri Semuong Tanggamus

Kotaagung (HS), – Sejak kawanan gajah merusak gubuk gubuk di Talang Marno Kecamatan Bandar Negeri Semuong Pihak Pemprov bertindak cepat dengan mengadakan rapat di ruang Sekdaprov yg di hadiri sekdaprov, Kadishut prov,dirjen kehutanan, Asisten bidang pemerintahan kabupaten Tanggamus, kepala Balai Besar TNBBS, KPH, WWF, WSC, YABI, Camat BNS, Camat Semaka, mahout atau pawang gajah, memutuskan Tim satgas kabupaten melakukan penggiringan gajah.

Setelah di giring sekitar satu minggu kawanan gajah yg berjumlah 12 ekor itu masuk ke dalam hutan kawasan TNBBS, kemudian dilanjutkan dengan pemblokadean oleh tim satgas gabungan  di bantu oleh satgas tim pekon.

Tugas pemblokadean adalah mencegah upaya gajah tidak keluar lagi dari hutan TNBBS, dalam beberapa hari pemblokadean terpantau kawanan gajah keluar masuk hutan kawasan TNBSS dan Hutan Lindung dan disekitan patok 50 juga di Talang Bamban.

Pada minggu tgl 22 Juli 2018 kurang lebih pukul 21.00 WIB kawanan gajah liar masuk wilayah Talang Banyu Urip pekon Srikaton yg tidak jauh dari perumahan warga. Tim satgas gabungan dengan tim pekon melakukan pemblokadean, namun gajah terus turun ke bawah dan merusak puluhan gubuk gubuk dan tanaman warga.

Pihak Balai Besar TNBBS kemudian mengundang mahout atau pawang gajah yg bertugas untuk menggiring kawanan gajah kembali masuk ke kawasan TNBBS.

“Sekarang Tim satgas gabungan dg mahout dan masyarakat pekon sedang melakukan penggiringan supaya gajah2 tersebut kembali masuk kawasansehingga tdk lagi mengganggu habitat manusia,” ujar Wawan Camat Bandar Negeri Semuong. (Sul)

https://www.hariansumatera.com