Cerita Wagub Nunik Diteror Debt Collector Pinjol

Bandar Lampung (HS) – Pinjaman online (pinjol) ilegal masih terus membayangi masyarakat dan makin meresahkan. Bahkan pejabat seperti Wakil Gubernur Lampung, Chusnunia Chalim pun kena imbas dari penagihan pinjol ilegal.

Dalam postingan Instagram Chusnunia Chalim atau yang biasa disapa Nunik, dia menunjukkan tangkapan layar pesan WhatsApp dari pinjol yang menagih utang atas nama orang lain. Dalam foto tersebut, disebutkan bahwa nama itu adalah kerabatnya

“Mohon mengingatkan, kepada kerabat teman atau saudara anda ini: Fur*** A***a 821296*****. Untuk segera bayarkan utangnya Rp 1.600.000 di aplikasi Pinjaman Dompet, dikarenakan yang bersangkutan tidak kooperatif da lari dari utangnya!!” tulis kiriman WhatsApp dari penagih pinjol yang diposting di Instagram @mbak_nunik, dikutip Selasa (19/10/2021).

“Mohon bantuannya untuk segera membayar sebelum kami tindak lebih lanjut !!! Pinjam Dompet,” lanjut kiriman itu.

Setelah kiriman pesan itu, ternyata Nunik membalas pesan itu dengan ancaman akan melaporkan ke Kepolisian.

“Jangan hubungi saya lagi atau saya laporkan polisi!!!” tulis Nunik, membalas pesan dari pinjol itu.

Ia pun mengaku tidak mengenal nama orang yang disebutkan dalam penagihan pinjol itu. Jadi, saat mendapatkan pesan penagihan dari kontak yang tidak dikenalnya, dia langsung memblokir nomor tersebut.

“Kalau aku sih ya aku blokir aja …kenal juga kagak siapa siapa person ini,” katanya dalam keterangan postingannya itu.

Nunik pun mengaku sering mendapatkan WhatsApp dari pinjol. Katanya, hal itu merupakan risiko seseorang yang bekerja sebagai pelayan publik.

“Salah satu efeknya begini. Aku sering dapat model beginian. Ada yang ngalamin ini??” lanjutnya.

https://www.hariansumatera.com